BERTOBATLAH!
Senin 04 Jan 2016Hari biasa sesudah Penampakan Tuhan Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!" (Mat 4:17) 1 Yoh 3:22-4:6; Mzm 2:7-8.10-11; Mat 4:12-17.23-25 ---o---
Sejak saat manusia pertama, Adam dan Hawa, jatuh ke dalam dosa (bdk. Kej 3:1-24), Allah rindu untuk menarik umat manusia kembali ke dalam pangku-an-Nya. Maka banyak nabi telah dibangkitkan oleh Allah untuk menyerukan pertobatan, hingga akhirnya dalam Perjanjian Baru, Yohanes Pembaptis yang merintis jalan bagi Yesus, menyerukan hal yang sama (bdk. Mat 3:2). Ketika tiba saatnya Yesus memulai karya-Nya di Galilea, Ia pun memberitakan pertobatan.
Pertobatan ialah suatu rahmat besar dari Allah. De-ngan bertobat, kita menyadari kesalahan-kesalahan kita dan mengakui bahwa kita berdosa. Dosa bukanlah seke-dar masalah pribadi atau antar manusia. Dosa meru-pakan masalah antara manusia dengan Tuhan. Dalam hal ini manusia dan Tuhan harus saling berhadapan untuk berdamai dan membangun kembali hubungan yang ter-putus dengan jalan bertobat.
Bagi Yesus bertobat adalah pembaharuan hidup dari dalam ke luar ketika seseorang menemukan kerahiman Allah. Dengan kerahiman Allah, hidup kita menjadi utuh karena kita berani untuk meninggalkan segala dosa dan berbalik kepada Tuhan dan kebenaran Injil. Saat Allah mencurahkan rahmat pertobatan-Nya, hendaknya kita pun membangun niat yang nyata untuk bangkit, mening-galkan segala kelemahan, dan kembali kepada Tuhan. (Sr. M. Fidelis, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.