MEMBERI DARI KEKURANGAN
Sabtu 04 Jun 2016Pw Hati Tersuci SP Maria Pada suatu kali Yesus duduk menghadapi peti persembahan dan memperhatikan bagaimana orang banyak memasukkan uang ke dalam peti itu... (Mrk 12:41) 2 Tim 4:1-8; Mzm 71:8-9.14-17.22;
Mrk 12:38-44 atau Yes 61:9-11;
MT 1Sam 2:1.4-8; Luk 2:41-51 ---o---
Suatu saat dari dalam kendaraan saya memerhati-kan seorang pedagang tahu goreng yang sedang mendorong gerobaknya di tepi jalan di antara orang-orang yang hilir mudik. Tiba-tiba dia berhenti dan merogoh sakunya. Saya pikir dia hendak mengambil sa-pu tangan untuk menyeka keringatnya. Di luar dugaan, dia mengambil uang lalu memberikannya kepada seo-rang pengemis di tepi jalan itu. Kejadian ini menyentuh hati saya. Dalam "kekurangannya" si pedagang ini masih mempunyai hati yang terbuka—peduli—terhadap pen-deritaan sesama. Ia tidak tenggelam atau terpuruk dalam keadaannya sendiri. Ia tidak menganggap penderitaan-nyalah yang terbesar. Tentu Yesus tersenyum dan me-muji dia seperti ketika melihat persembahan si janda miskin.
Bagaimana dengan kita? Jika "Yesus duduk mengha-dapi peti persembahan" kita, apakah Dia akan terse-nyum?
Hari ini kita memperingati Hati Tersuci SP Maria. Dalam salah satu penampakannya, Maria mengajak kita untuk membaktikan seluruh diri dan milik kita kepada Hatinya yang Tersuci karena dia akan menghantar se-muanya kepada Yesus, Putranya, ke dalam Hati-Nya. (Sr. M. Andrea, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.