MENDENGAR DAN MEMELIHARA FIRMAN
Sabtu 08 Okt 2016Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya (Luk 11:28) Gal 3:22-29; Mzm 105:2-7; Luk 11:27-28 ---o---
Injil hari ini mengetengahkan tentang arti sebuah ke-bahagiaan. Yesus sendiri mengatakan bahwa, 'Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.'
Ada dua hal yang perlu kita cermati dari sabda Yesus ini, yaitu mendengarkan firman dan memelihara firman tersebut. Kita juga ingat akan perkataan imam setiap mengakhiri pembacaan Injil dalam Perayaan Ekaristi atau ibadat sabda, 'Berbahagialah orang yang mende-ngarkan sabda Tuhan dan tekun melaksanakannya.' Ini menegaskan bahwa tidak cukup bila kita hanya menjadi pendengar saja.
Dalam pengalaman hidup-Nya, Yesus tidak hanya bersabda, tetapi juga melakukan kebaikan. Sabda-Nya diteguhkan dengan perbuatan-Nya. Sabda dan perbuat-an-Nya adalah satu kesatuan. Hanya dengan begitu maka sabda Tuhan sungguh-sungguh terlaksana. Sabda Tuhan yang didengarkan baru akan dihayati dan berbuah bila tampak dalam perbuatan-perbuatan baik.
Dengan mendengarkan sabda Tuhan dan melaksana-kannya kita menjadi saudara-saudara Yesus. Maka, ber-bahagialah! Adakah kebahagiaan lain selain menjadi sahabat dekat Yesus?
Yesus, jadikanlah aku sahabat-Mu dan berkatilah aku agar dengan hati yang tulus ikhlas selalu setia mende-ngarkan sabda-Mu, memeliharanya dalam hatiku dan melaksanakannya dalam kehidupanku. (Fr. Paschalis Claudius, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.