TANDA KEHADIRAN ALLAH
Senin 24 Okt 2016Pfak S. Antonius Maria Claret, Uskup ... semua orang banyak bersukacita karena segala perkara mulia, yang telah dilakukan-Nya (Luk 13:17) Ef 4:32-5:8; Mzm 1:1-4.6
Luk 13:10-17 ---o---
Tanda kehadiran Allah tidak selalu tampak dalam bentuk yang luar biasa dan menakjubkan. Lebih sering terjadi bahwa Allah hadir dalam situasi yang sederhana atau biasa-biasa, seperti yang dialami oleh Elia di Gunung Horeb (bdk. 1Raj 19:9-18). Demikian pula, orang sederhana yang punya relasi yang mendalam dengan Tuhan Yesus dan hidup benar di hadapan-Nya lebih mendatangkan kebaikan bahkan keselamatan bagi banyak orang daripada banyak orang pintar, berpenge-tahuan dan berkedudukan tetapi hidupnya menyimpang dari kebenaran.
Tindakan Yesus melakukan mujizat penyembuhan pada hari Sabat merupakan suatu demonstrasi kehadir-an Kerajaan Allah di dunia. Kehadiran Kerajaan Allah ti-dak selalu terlihat besar dan megah, namun bermula dari hal-hal yang sederhana, misalnya dalam kepedulian kita terhadap orang-orang yang sangat memerlukan ka-sih dan perhatian.
Yesus hidup di dalam kasih. Ia lebih memilih kasih dan keselamatan sesamanya daripada aturan-aturan ka-ku termasuk hukum Hari Sabat, lebih-lebih nama baik dan pujian di depan banyak orang. Demikanlah, orang Kristen yang sejati tidak perlu gembar-gembor menyata-kan kekristenannya, namun hendaknya ia menjadi ber-kat bagi banyak orang. Dengan demikian Injil Tuhan di-sebarluaskan dan nama Tuhan semakin dimuliakan. (Rm. Giovanni Chrysostom, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.