IMAN PENUH PENGHARAPAN
Kamis 12 Jan 2017Maka tergeraklah hati-Nya oleh belas kasihan (Mrk 1:40-45) Ibr 3:7-14; Mzm 95:6-11. Mrk 1:40-45 ---o---
Seorang yang sakit kusta datang kepada Yesus, ber-lutut dan memohon penyembuhan dari Yesus. Pen-yakit kusta pada zaman itu belum ada obatnya dan merupakan penyakit yang najis. Orang yang kena pen-yakit itu harus tinggal terisolasi. Jika ia punya keluarga, maka harus meninggalkan keluarga dan orang-orang yang ia cintai. Ia hidup terasing, tidak ada yang peduli ataupun berani mendekat padanya.
Coba pejamkan mata Anda sejenak, dan bayangkan kalau Anda mengalami hidup seperti itu. Bagaimana perasaan Anda? Pasti perasaan tertekan, depresi, marah, putus asa dan perasaan negative lainnya yang akan kita alami. Saya percaya jika Yesus tahu kehidupan orang kusta itu karena Dia adalah Tuhan. Maka saat orang kusta itu memberanikan diri untuk datang kepada Nya dan memohon pertolongan, timbul belas kasihan dalam hati Yesus dan menyembuhkan orang kusta itu. Yesus melihat iman yang dimiliki si kusta, iman yang penuh pengharapan dan kepasrahan. Dia tidak memaksakan kehendaknya pada Yesus, namun ia berpasrah dan ber-serah total kepada Yesus.
Iman seperti inilah yang membuahkan banyak muji-zat, iman yang meletakan seluruh pengharapan pada Yesus. Mari kita mohon agar Tuhan memberi rahmat iman pada kita. (Sr. M. Theofila, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.