MENCINTAI ROH KUDUS

Kamis 02 Feb 2017

Pesta Yesus Dipersembahkan di Bait Allah

Ia tidak pernah meninggalkan Bait Allah dan siang malam beri-badah dengan berpuasa dan berdoa (Luk 2:37)

Mal 3:1-4 atau Ibr 2:14-18; Mzm 24:7-10; Luk 2:22-40 (Luk 2:22-32)
---o---

Hana adalah orang Israel yang setia dan rendah hati yang menantikan di Bait Allah pewahyuan keselamatan Allah. Ia adalah orang saleh dan benar yang terbuka terhadap inspirasi Roh Kudus. Ia senantiasa bertekun dalam berpuasa dan berdoa.

Kemampuan untuk terbuka terhadap inspirasi Roh Kudus akan semakin bertambah ketika kita memberikan dan membuka diri kepada-Nya. Hal ini dapat diwujud-kan dengan berpuasa dan berdoa. Ketika kita berpuasa dan berdoa, kita melakukan penyangkalan diri dari segala kenikmatan duniawi dan keegoisan (mementingkan kepentingan diri sendiri). Dan kita se-makin terarah pada hal-hal ilahi dimana Roh Kuduslah yang menjiwai hal-hal ilahi tersebut.

Kesetiaan dalam mengikuti Perayaan Ekaristi juga akan memampukan kita untuk semakin peka terhadap bim-bingan Roh Kudus karena kita menerima Yesus sendiri dalam hati kita. Yesus akan membuat kita mencintai Pribadi Roh Kudus dan mengalami terang dan bimbingan-Nya

Allah Roh Kudus, aku mencintai-Mu, aku menyembah-Mu. Pimpin dan bimbing aku senantiasa sehingga aku semakin mampu terbuka terhadap inspirasi-Mu.

(Sr. M. Dominique Savio, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---