TIDAK TERIKAT

Senin 27 Feb 2017

Pada waktu Yesus berangkat untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya: 'Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?' (Mrk 10:17)

Sir 17:24-29; Mzm 32:1-2, 5-7; Mrk 10:17-27
---o---

Dalam zaman modern ini apakah masih ada orang yang bertanya kepada Tuhan: 'Apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?' Ataukah sebaliknya: 'Apakah yang harus kuper-buat untuk memperoleh keuntungan, kekayaan, kekua-saan, isteri yang cantik, suami yang ganteng, dll?' Sung-guh tidak ada sesuatu yang lebih sembrono dan berba-haya dari pada itu (bdk. Pkh 1:2).

Manusia dengan sengaja menutup mata, telinga dan menjadikan diri sebagai pengikut dunia. Mereka ber-lomba mengejar harta yang tidak tetap sehingga tidak mau mempedulikan hal-hal yang akan membuat mereka mendapatkan kebahagiaan kekal dan mereka tidak per-nah merasa puas terhadap harta yang telah mereka miliki: 'Mata tidak kenyang melihat, telinga tidak puas mendengar' (Pkh 1:8).

Berbahagialah orang yang tidak terikat pada hal-hal duniawi. Sebab 'Apa gunanya seorang memperoleh selu-ruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya?' (Mrk 8:36). Bisa saja tubuh jasmani ini tetapi lebih lagi penderitaan ialah jiwa kita kehilangan kehidupan kekal. Marilah kita meneladan para kudus dalam menyangkal harta duniawi dan hanya merindukan mencari dan melakukan kehen-dak Tuhan. St. Teresa Avila mengatakan, 'Hanya Allah saja cukup.'

(Sr. M. Cornelia, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---