KASIH MENGUBAH SEGALANYA
Sabtu 01 Apr 2017Jawab orang-orang Farisi itu kepada mereka: 'Adakah kamu juga disesatkan? Adakah seorang di antara pemim-pin-pemimpin yang percaya kepada-Nya, atau seorang di antara
orang-orang Farisi? (Yoh 7:47,48) Yer 11:18-20; Mzm 7:2-3,9-12; Yoh 7:40-53 ---o---
Alkisah di negeri Cina, ada seorang raja yang ber-maksud untuk menaklukkan para musuhnya dengan membunuh mereka semua. Namun, be-berapa waktu kemudian, ada orang yang
menyaksikan raja itu duduk, makan dan bergurau dengan musuh-musuhnya itu. Dengan heran, bertanyalah dia kepada raja itu: 'Lho! Bukankah paduka raja memberitahu kepada
kami bahwa paduka akan melenyapkan semua musuh?' Jawab raja, 'Ya, itu benar! Saya sudah mele-nyapkan semua musuh dan menjadikan mereka sahabat saya!'
Ketika orang mulai curiga, berprasangka buruk dan berpikiran negatif terhadap seseorang, maka sikapnya dapat berubah menjadi munafik dan kejam terhadap orang yang
dianggap sebagai musuhnya itu. Dan siapa yang tidak sependapat dengan dirinya akan dikatakan, 'Kamu sesat! Kamu aneh!' Bahkan kalau perlu dibunuhnya. Demikian pula
yang dilakukan oleh orang-orang Farisi terhadap Yesus.
Sebaliknya Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi, datang kepada Yesus dan belajar untuk mem-peroleh hidup baru dan keselamatan kekal (bdk. Yoh 3:1-21). Setelah
mengalami secara pribadi, ditanggalkannya cara hidup yang lama. Ia mengikuti Yesus dan dengan berani tampil pada waktu Yesus dimakamkan. (Sr. M. Fidelis, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.