DI TENGAH BADAI DAN GELOMBANG
Sabtu 29 Apr 2017Pw S. Katarina dari Siena, Perawan dan Pujangga Gereja Tetapi Ia berkata kepada mereka: 'Aku ini, jangan takut! (Yoh 6:20) Kis 6:1-7; Mzm 33:1-2,4-5,18-19; Yoh 6:16-21 ---o---
Tak dapat dipungkiri bahwa gelora gelombang ke-hidupan ini sering menerpa perahu kehidupan kita. Tidak sedikit orang yang hidupnya menjadi oleng, bahkan tenggelam oleh derasnya arus dunia ini. Padahal, dalam badai kehidupan yang menerjang di dunia ini, Yesus tetap berjalan di tengah - tengah kita, Dia tidak hanya hadir dan diam tampa berkata - kata tetapi Dia selalu berkata ' jangan takut!'
Sayangnya, kerap kehadiran Yesus ini tidak kita sa-dari. Kita sibuk dan berjuang sendiri seolah - olah kita mampu menghadapi badai dan gelombang, padahal kalau kita baca Injil Yoh. 15 : 5 ' Di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa- apa'. Takut berarti kurang atau ti-dak beriman, tidak percaya bahwa Tuhan senantiasa menyertai kita dalam situasi dan kondisi apapun.
Oleh karena kita lemah dan tak berdaya. Kita harus mengundang Dia untuk memasuki perahu kehidupan kita. Percayalah, Dia sendirilah yang akan mengantar perahu kehidupan kita sampai ke tujuan dengan selamat, kendati ombak dan angin kencang tetap mengganas di sekitar hidup kita.
Tuhan, ampunilah aku yang kurang percaya ini.
Tambahkanlah imanku... (Fr. Dionisius, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.