CAHAYA BINTANG

Selasa 13 Jun 2017

Pw S. Antonius dari Padua, Imam dan Pujangga Gereja

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga (Mat 5:16)

2 Kor 1:18-22; Mzm 119:129-135; Mat 5:13-16
---o---

Apakah Anda pernah memandang langit yang bertaburan dengan bintang dari sebuah bukit? Saya pernah! Ketika saya camping dan air laut pasang, maka kami semua harus meninggalkan bibir pantai dan berdiam di atas bukit. Di situ saya melihat keajaiban Allah, Sang Pencipta. Cahaya bintang menghi- asi kegelapan malam.

Bagaikan cahaya bintang nan indah itu, Tuhan meminta kita untuk menjadi terang yang bercahaya bagi sesama. Terang yang bersumber dari Allah. Karena itu kita perlu mengalami kasih-Nya dan mengenal Dia se- cara pribadi. Kalau tidak, kita akan seperti, 'Tong ko- song, bunyinya nyaring.' Pengenalan inilah yang akan membawa kita pada pertumbuhan iman dan harapan akan cinta-Nya yang memulihkan dan menyembuhkan. Dengan demikian kita dapat membawa dan menjadi te- rang bagi sesama.

Hari ini kita memperingati St. Antonius dari Padua yang kita kenal sebagai seorang kudus 'penemu barang hilang.' Biarlah melalui doanya kita mohon agar kita da- pat memancarkan terang yang telah pudar dari hidup kita karena kelemahan dan dosa. Semoga kita dapat ber- satu dengan Yesus Kristus, Sang Terang sejati.

Tuhan, jadikanlah aku pembawa terang-Mu ...

(Sr. Michelle M., P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---