PERINGATAN ST. FRANSISKUS ASISI
Rabu 04 Okt 2017Pw St. Fransiskus dr Assisi Aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi (Luk 9:57) Neh 2:1-8; Mzm 137:1-6; Luk 9:57-62 ---o---
Panggilan itu sekuat jawabannya, kata St. Paus Yohanes Paulus II. Semakin kuat dia menjawab, semakin kuat panggilan itu tertanam dalam hatinya. Panggilan ini bukan
hanya milik para imam dan biarawan-biarawati tetapi panggilan ini milik semua orang Kristen. Kita semua dipanggil sesuai dengan status hidup kita. Ada yang begitu
bersemangat mengikuti Tuhan 'kemanapun Engkau pergi...(Luk 9:57). Tuhan mengingatkan konsekuensi dari sebuah pemberian diri ketika kita mengikuti panggilan-Nya yaitu
siap untuk ditolak dan dianiaya. 'Serigala mempunyai liang dan bu- rung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya (bdk.
Mat 8:20). Penolakan itu bisa berasal dari orang luar namun juga orang yang terdekat dengan kita, bahkan semua yang kita lakukan tidak dihargai. Tuhan mengatakan agar
kita siap untuk menerimanya.
Ketika kita menghadapi tantangan Yesus meminta kita untuk tetap melangkah, meninggalkan semua yang menghalangi kita untuk melangkah. 'Biarlah orang mati menguburkan
orang mati' (Mat 9:60). Dalam mengikuti Yesus kita juga bisa menoleh ke belakang dan tergoda untuk kembali ke masa yang lalu. Yesus memberikan semangat kepada kita
untuk menghadapi tantangan, rintangan dan kesulitan dengan tidak menoleh kembali ke belakang. St. Fransiskus Asisi doakanlah kami... (Sr. M. Laurentia, P. Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.