Menjadi Penjala Manusia
Kamis 30 Nop 2017Pesta St. Andreas, Rasul Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia (Mat 4:19) Dan 6:12-28; MT Dan 3:68-74; Luk 21:20-28 ---o---
Pada hari ini Yesus bersabda kepada Andreas, 'Mari ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia'. Menjadi 'Penjala Manusia' antara lain berarti hidup dan
bertindak lebih mengutamakan keselamatan jiwa manusia, entah jiwa kita sendiri maupun jiwa orang lain, yang kita layani. Sebagai umat beriman kita juga dipanggil
menjadi menjadi 'Penjala Manusia', yaitu melalui cara hidup dan cara bertindak apapun dan dimanapun hendaknya keselamatan jiwa manusia menjadi barometer usaha dan
keberhasilan kita. Dengan kata lain hendaknya kita sendiri senantiasa mengusahakan hidup baik dan berbudi pekerti luhur dan kemudian membantu orang lain untuk hidup
baik dan berbudi pekerti luhur.
Kita perlu 'meninggalkan perahu dan orangtua' kita artinya melepaskan diri dari ketergantungan atau keterikatan pada aneka macam jenis harta benda maupun orangtua kita
masing-masing. Dengan jiwa lepas bebas kita mengikuti kehendak Tuhan kapan pun dan dimana pun. Kita tinggalkan cara hidup dan cara bertindak yang hanya mengikuti
selera pribadi atau kemauan sendiri. Hendaknya kita siap sedia untuk diutus kemana pun dan dimana pun, lebih-lebih dimana semakin banyak jiwa manusia dapat
diselamatkan. Semoga Santo Andreas mendoakan kita agar menjadikan 'Penjala Manusia' seperti yang dikehendaki Tuhan. (Sr. Mary Faustiana P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.