PESAN 'SI PIPIT DALAM GEREJA'
Selasa 06 Feb 2018Pw S. Paulus Miki, Imam, dkk. dan Martir Bahkan burung pipit telah mendapat sebuah rumah,...tempat menaruh anak-anaknya, pada mezbah- mezbah-Mu, ya TUHAN semesta alam, ya Rajaku dan Allahku! (Mzm 84:4) 1Raj 8:22-2327-30; Mzm 84:3-510-11; Mrk 7:1-13 ---o---
Cukup sering kita jumpai burung-burung (misalnya, burung gereja) dalam gedung gereja, bukan? Seperti itulah yang dilukiskan si pemazmur. Dia melihat ada burung pipit, juga burung layang-layang pada mezbah-mezbah Bait Allah, bahkan burung-burung itu mempunyai rumah dan sarang di situ. Dalam kemurnian hatinya, hal sederhana ini segera membuatnya melihat kasih Tuhan yang mau menerima dan mengayomi siapa pun dalam rumah-Nya!
Seekor pipit dalam gedung gereja! Apa manfaatnya? Dia tidak bisa memberi uang kolekte, tidak bisa membantu membersihkan dan mendekor gereja, dll. Jika ditangkap untuk dijual pun, tidak laku, karena dia hanyalah seekor pipit, bukan seekor cenderawasih yang anggun dan dikagumi. Daripada bermanfaat, dia lebih tampak merepotkan, bukan? Kotoran-kotorannya bisa cukup menjengkelkan. Akan tetapi, lihatlah .... dia menyingkapkan misteri indah: Allah mengasihi, menerima, dan tak pernah menolak siapa pun.
Jika Anda suatu saat digoda berputusasa karena merasa 'tidak bermanfaat' dalam kelompok, keluarga, atau bahkan merasa keberadaan Anda 'tidak bermanfaat' dalam dunia dan hanya merepotkan, ingatlah pesan si pipit ini: Allah mengasihi dan menerima Anda apa adanya! (Sr. M. Andrea, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.