MEMBERI SEMANGAT
Minggu 29 Jul 2018Hari Minggu Biasa XVII Di sini ada seorang anak, yang mempunyai lima roti jelai dan dua ikan; tetapi apakah artinya itu untuk orang sebanyak ini? (Yoh 6:9) 2Raj 4:42-44; Mzm 145:10-11.15-18; Ef 4:1-6 Yoh 6:1-15 ---o---
Berhadapan dengan orang yang sering ragu, ungkapan 'kamu bisa' sungguh dapat memberi semangat dan dukungan pada mereka. Ungkapan itu dapat memotivasi mereka untuk berani melakukan sesuatu tanpa ragu. Dari sudut iman, seorang peragu merupakan orang yang kurang percaya akan penyertaan Tuhan padanya, padahal bersama Tuhan apa pun bisa dilakukan. Tuhan dapat memberikan segala-galanya pada kita melebihi siapa pun dan apa pun.
Hal ini mirip dengan Injil hari ini, yaitu kisah perbanyakan roti dan ikan. Pada saat itu orang banyak yang jumlahnya kira-kira lima ribu orang laki-laki berbondong-bondong mengikuti Yesus. Yesus ingin memberi mereka makan, namun makanan yang tersedia untuk sejumlah itu tidak tersedia. Yang ada hanya lima roti dan dua ikan. Yesus pun mengadakan mukjizat perbanyakan roti dan ikan. Mukjizat itu membuat semua orang mendapat makanan, bahkan makanan itu sisa sebanyak dua belas bakul penuh.
Mukjizat ini memberi pesan kepada kita bahwa kesulitan sebesar apa pun, jika kita hadapi bersama Tuhan dan mengandalkan-Nya, akan teratasi. Tiada yang mus-tahil bagi Tuhan, bila kita percaya dan selalu mengandalkan-Nya. (Fr. Flavianus Maria, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.