MEMPERDALAM MOTIVASI
Selasa 16 Okt 2018Pfak S. Hedwig, Biarawan
Pfak S. Margarita Maria Alacoque, Perawan Akan tetapi, berikanlah isinya sebagai sedekah dan sesungguhnya semuanya akan menjadi bersih bagimu. (Luk 11:41) Gal 4:31-5:6; Mzm 119:41.43-45.47-48 Luk 11:37-41 ---o---
Seorang bapak terbiasa mendonorkan darahnya, sebab bila tidak mendonorkan darah, ia sering sakit kepala. Sejak rutin mendonorkan darahnya, ia jarang sakit kepala. Suatu hari, seminggu setelah mendonorkan darah, ada orang yang sangat membutuhkan darah yang golongan darahnya sama dengan si bapak. Karena kasihan, si bapak langsung bersedia mendonorkan darahnya. Walaupun perbuatan lahiriahnya sama, yaitu donor darah, namun nilai perbuatan si bapak yang dimotivasi belaskasihnya kepada sesama itu lebih tinggi.
Tindakan atau perbuatan yang dilakukan hanya karena dan demi suatu peraturan, tanpa dibarengi kasih, bisa merupakan suatu formalitas dan ketaatan kosong yang sia-sia. `Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih` (Gal 5:6). Perbuatan kasih juga membersihkan kita, seperti kata Yesus, `[`]: Dosanya yang banyak itu telah diampuni, sebab ia telah banyak berbuat kasih` (Luk 7:47). Mari kita sertakan iman dan kasih dalam perbuatan-perbuatan kita. Misalnya: `Saya ke gereja tidak sekedar karena saya sudah dibaptis, tetapi karena saya mengimani, mencintai, dan mau menyenangkan Tuhan.` (Sr. M. Brigitta, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.