BERDOA DENGAN TIDAK JEMU-JEMU
Sabtu 17 Nov 2018Pw S. Elisabet dari Hungaria, Biarawati `Yesus mengatakan suatu perumpamaan kepada mereka untuk menegaskan, bahwa mereka harus selalu berdoa dengan tidak jemu-jemu` (Luk 18:1) 3Yoh 5-8; Mzm 112:1-6; Luk 18:1-8 ---o---
Yesus mengajar kita berdoa tanpa jemu. Kita wajib berdoa setiap hari dan setiap saat, karena jika kita lelah dan berhenti berdoa, iman kita akan menjadi gelap, hubungan kita dengan Tuhan akan menjadi hambar dan kering.
Kadangkala kita kecewa dan kehilangan semangat doa. Kita berpikir doa kita tidak akan didengar Tuhan. Akan tetapi, Yesus menghendaki kita senantiasa berdoa sekalipun belum ada tanda-tanda jawaban atas doa kita. Perumpamaan dalam Injil hendaknya mendorong kita untuk terus bertumbuh dalam iman dalam hal berdoa.
Berdoalah dan jangan bosan berdoa karena `Tuhan dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya, pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan` (Mzm 145:18). Biarlah hidup kita menggemakan seruan `Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan Tuhan, yang sangat suka kepada segala perintahNya` (Mzm 112:1).
Apakah Anda sudah mempunyai komitmen serius untuk berdoa? Kalau belum, buatlah! Misalnya, komitmen untuk menyediakan waktu satu jam setiap hari untuk berdoa. Percayalah, Anda tidak akan rugi melakukannya! Anda tidak rugi jika menge-cas HP Anda, bukan? Melalui doa, Anda menerima kekuatan ilahi-Nya! (Sr. Salverina Regina, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.