DI ANTARA DUA PILIHAN
Senin 19 Agust 2019Pfak S. Yohanes Eudes, Imam `Lalu orang Israel melakukan apa yang jahat di mata Tuhan dan mereka beribadah kepada para Baal` (Hak 2:11) Hak 2:11-19; Mzm 106:34-37.39-40.43-44; Mat 19:16-22 ---o---
Manakah yang akan kita pilih di saat kita sedang mengalami sakit batuk atau radang tenggorokan: makan ice cream yang amat menggugah selera atau minum obat yang akan menyembuhkan kita dari sakit? Dan, manakah yang akan kita pilih untuk pilihan berikut ini: hidup dalam dosa atau hidup dalam terang Allah? Keputusan yang akan kita ambil dari kedua pilihan tersebut tentunya memiliki konsekuensinya masing-masing dan memiliki dampak tertentu dalam kehidupan kita.
Hari ini Tuhan mau menegur kita semua melalui peristiwa yang dikisahkan dalam Kitab Hakim-Hakim. Dalam kitab itu dikisahkan bahwa bangsa Israel, bangsa pilihan Tuhan, telah meninggalkan Allah yang telah membebaskan mereka dari perbudakan orang Mesir dan beribadah kepada Baal.
Jika kita lebih memilih ice cream yang begitu menggiurkan, namun membawa ke penyakit, kira-kira seperti itulah bangsa Israel lebih memilih menyembah Baal yang justru membawa mereka ke kematian kekal. Jika bangsa Israel bersikap `lebih memilih untuk minum obat yang akan menyembuhkan dari sakit`, tentu mereka terbebas dari murka Allah dan memperoleh kehidupan kekal bersama-Nya.
Pilihan manakah yang akan kita ambil dalam hidup kita? Mari kita berhati-hati dan juga bertekun dalam menentukan pilihan kita. Memilih Tuhan dan hidup dalam terang-Nya adalah pilihan yang bukan `sekali jadi` atau `sekali selesai`, tetapi pilihan yang harus terus kita tegaskan dari hari ke hari. (Fr. Kevin de Sanctis, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.