KEKUATAN IMAN
Jumat 06 Des 2019Pfak S. Nikolaus, Usk `Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata: `Jadilah kepadamu menurut imanmu.` (Mat 9:29) Yes 29:17-24; Mzm 27:1.4.13-14; Mat 9:27-31 ---o---
Dalam Injil hari ini Yesus menyembuhkan mata dua orang buta. Yesus menjamah mata mereka sambil berkata, `Jadilah kepadamu menurut imanmu!` Mata mereka sembuh! Mereka bisa melihat dan kemudian menyebarluaskan peristiwa itu, walaupun dilarang oleh Yesus. Iman mereka telah menyembuhkan mata mereka!
Kisah ini ditulis oleh Matius untuk umatnya pada tahun enam puluhan sesudah peristiwa Yesus, di mana saat itu umat Kristiani sungguh ditantang oleh kebudayaan dan adat istiadat Yunani dan Romawi yang hedonistis. Saat itu pula umat Kristiani mulai teraniaya dan iman umat terhadap Yesus Kristus menjadi surut. Mata iman umat seolaholah `dikaburkan dan dibutakan` oleh berbagai tawaran yang menjanjikan kenikmatan dan ancaman penganiayaan. Maka, dalam situasi seperti itu, Matius menulis kisah ini supaya umat Kristiani dapat melihat Yesus Kristus lagi dengan mata iman. Iman sangat diperlukan agar dapat menerima kesembuhan dari Tuhan. `Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata: `Jadilah kepadamu menurut imanmu` (Mat 9:29).
Pada saat ini ada banyak tawaran menggiurkan yang bisa mengaburkan mata iman kita. Tawaran terhadap materi dan kekayaan, kekuasaan, kedudukan, jabatan, prestise, kenikmatan, dll. Agar kita tidak jatuh mari kita memohon, `Tuhan, bantulah aku supaya tetap dapat melihat Engkau dengan mata imanku!` (Fr. Dionisius, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.