Allah yang Maharahim
Rabu 29 Jan 2020Pfak Beata Arkanjela Girlani, Perawan (O.Carm) `Dan sebagian jatuh di tanah yang baik, ia tumbuh dengan suburnya dan berbuah, hasilnya ada yang tiga puluh kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang seratus kali lipat` (Mrk 4:8) 2Sam 7:4-17 ` Mzm 89:4-5.27-30 ` Mrk 4:1-20 ---o---
Allah kita adalah Allah yang Maharahim, Allah yang selalu setia memberikan rahmat kepada anak-anak yang disayangi-Nya. Namun, sering kali terlalu dibuai oleh kenikmatan duniawi semata, sehingga kita melupakan kewajiban kita untusk selalu menjawab panggilan Tuhan untuk hidup kudus. Allah adalah Alfa dan Omega, Ia adalah awal dan akhir. Kita diciptakan oleh Allah dan jika meninggal, kita berharap agar kita dapat kembali kepada-Nya.
Lalu bagaimana caranya agar kita dapat kembali kepada-Nya? Hanya ada satu cara yaitu hidup sebagaimana perumpa-maan penabur dalam Injil Markus, di mana kita diajak untuk menjadi tanah yang baik. Hendaknya setiap firman Allah yang kita dengar kita hidupi dan jalankan, agar kita berbuah dan buah itu melimpah. Allah kita adalah Allah yang Maharahim, Ia selalu setia memberikan setiap rahmat yang kita perlukan.
Godaan akan selalu ada di dalam setiap perjalanan hidup kita, namun rahmat-Nya akan selalu cukup bagi kita. Jangan-lah berputus asa, janganlah bimbang dan khawatir, persem-bahkan setiap doa dan permohonanmu dengan rasa syukur, agar damai sukacita Allah yang melampaui segala pikiran, memelihara hati dan pikiran kita dalam Kristus Yesus. Seba-gaimana Tuhan menjanjikan kasih setia kepada keluarga Daud dalam bacaan pertama, Bapa akan selalu mendidik dan me-ngajar Daud sebagai anak yang dikasihi-Nya, sehingga ke-luarga dan kerajaan Daud kokoh hingga selama-lamanya.
Sudahkan kita menjadi tanah yang baik di dalam kese-harian kita? (Veronica) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.