Kasih dan Kepercayaan

Kamis 26 Mar 2020

Hari Biasa Pekan IV Prapaskah

`... Pekerjaan itu jugalah yang sekarang Aku kerjakan, dan itulah yang memberi kesaksian tentang Aku, bahwa Bapa yang mengutus Aku` (Yoh 5:36)

Kel 32:7-14; Mzm 106:19-23; Yoh 5:31-47
---o---

Karya belaskasih Allah dalam hidup manusia dinyatakan dalam sejarah keselamatan manusia. Kisah perjalanan sejarah bangsa Israel dalam Perjanjian Lama membuktikkan hal itu. Walaupun bangsa itu berkali-kali tidak setia dan menolak perjanjian-Nya, Allah mengingatkan melalui para nabi-Nya agar bangsa Israel bertobat dan memperoleh keselamatan.

Kegenapan karya keselamatan itu Ia nyatakan dengan mengutus Putera-Nya yang tunggal sebagai penebus umat manusia yang berdosa. Kehadiran Tuhan Yesus di dunia ini menyatakan kehadiran Allah yang menyelamatkan itu. Ia begitu rindu untuk mengumpulkan anakanak-Nya, seperti induk ayam yang mengumpulkan anak-anaknya dibawah sayapnya. Namun ketika Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. (Yoh 1:11);

Dengan percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Juru Selamat dan menjadikan-Nya pusat hidup kita, maka keselamatan hadir dalam hidup kita. Iman kepercayaan ini harus kita nyatakan dalam perbuatan sehari-hari. Kita harus berani keluar dari diri kita sendiri untuk belajar mencintai Allah yang Nampak dalam diri sesama. Semoga kita mewartakan kasih dan kehadiran Allah yang menyelamatkan itu.

(Fr. Mikael Pius, CSE)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---