Kesaksian Iman
Senin 29 Jun 2020Hari Raya St. Petrus dan St. Paulus, Rasul Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku, supaya dengan perantaraanku Injil diberitakan dengan sepenuhnya (2Tim 4:17) Kis 12:1-11; Mzm 34:2-9; 2Tim 4:6-8.17-18; Mat 16:13-19 ---o---
Bila seseorang bergaul akrab dengan sahabat-sahabatnya, pasti dia mengenal sahabatnya dengan lebih dekat dan lebih baik, bahkan dapat memperkenalkan siapa sahabatnya itu. Demikian pula dengan St. Petrus dan St. Paulus yang kita rayakan hari ini. Pengenalan yang baik akan pribadi Tuhan Yesus membuat mereka dengan gagah berani menyerahkan jiwa dan raga mereka untuk kemuliaan Yesus Kristus, sahabat dan Tuhan mereka.
Ada tiga hal dalam diri St. Petrus dan St. Paulus yang dapat kita teladani, yaitu pewartaan, kesaksian, dan hidup doa. Dari ketiga hal ini kita berikan perhatian secara khusus pada pengalaman penderitaan yang mereka lalui karena kesaksian iman. Mereka tidak takut mewartakan kebenaran, yakni mewartakan Kristus, meskipun mengalami berbagai cobaan, entah dikejar-kejar, dimasukkan penjara, terkena bencana badai dan kapal karam di laut, serta disiksa sampai mati demi iman mereka kepada Kristus.
Semoga kita tidak hanya larut dalam rasa kagum kepada mereka, tetapi terdorong untuk hidup kudus dan siap sedia mengakui Kristus bahkan di hadapan mereka yang menolak Dia, serta setia memikul salib di tengah penderitaan dan penganiayaan. Semoga melalui kesaksian hidup kita banyak orang dapat mengenal Kristus Tuhan. (Rm. Giovanni Chrysostom, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.