Allah Bapa Kita Di Surga

Selasa 07 Jul 2020

Allah kita di sorga; Ia melakukan apa yang dikehendaki-Nya! (Mzm 115:3)

Hos 8:4-7.11-13. Mzm 115:3-10; Mat 9:32-38
---o---

Coba bayangkan saat-saat kita masih balita, saat di mana kita masih tergantung kepada orang lain, khususnya orang tua untuk melakukan banyak hal. Saat-saat tersebut adalah saat terindah di dalam kehidupan kita, di mana sebagai anak kita tidak perlu khawatir memikirkan masa depan kita; hidup kita penuh sukacita dan tanpa beban, apa yang kita inginkan biasanya dikabulkan oleh orang tua kita. Demikan pula hubungan kita dengan Allah Bapa; kita dilayakkan untuk menjadi anak-anak-Nya dan kita diperkenankan untuk memanggil Allah sebagai Bapa.

Sebagai umat Kristiani, Allah menghendaki kita selalu bersikap sebagaiamana anak kecil, anak yang tampil apa adanya, polos, jujur, dan benar-benar percaya penuh kepada Sang Bapa, yang mengatur kehidupan kita. Namun pada kenyataannya, kita sering melupakan, bahkan meninggalkan Allah di saat kita larut baik dalam kesenangan ataupun dukacita yang berkepanjangan. Kita sering lupa pada Allah, sebagaimana orang-orang Israel dalam kitab Hosea pada bacaan pertama hari ini, meninggalkan Allah dengan membuat allah-allah lain; mereka mengangkat raja dan pemuka agama juga tanpa seizin Allah. Allah menjadi marah dan murka.

Bapa kita adalah Allah yang Mahakuasa yang bertahta di surga. Berpeganglah selalu pada ketetapan dan ajaran-Nya, supaya hidup kita berkenan kepada-Nya.

(Veronica Partowidjojo)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---