Panggilan Tuhan

Rabu 08 Jul 2020

Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi kuasa kepada mereka untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan (Mat 10:1)

Hos 10:1-3.7-8.12; Mzm 105:2-7; Mat 10:1-7
---o---

Ketika Yesus memanggil kedua belas murid-Nya, tidak pernah terbersit di hati dan pikiran mereka, bahwa merekalah yang akan dipanggil menjadi murid Yesus. Yesus tahu segala kekurangan, kerapuhan dan cacat cela dalam diri mereka, tetapi Yesus menerima mereka apa adanya. Yesus hanya melihat keterbukaan hati dan kesediaan mereka untuk mengikuti Dia, maka Yesus melengkapi mereka dengan memberi kuasa untuk menyembuhkan penyakit, mengusir roh-roh jahat, dan sebagainya.

Dengan melaksanakan panggilan dan tugas perutusan yang diberikan Yesus bukan berarti para murid kehilangan kebebasan dan jati dirinya sebagai seorang pribadi. Yesus tetap menghargai kehendak bebas mereka untuk mau mengikuti-Nya atau tidak.

Seperti panggilan kedua belas murid, demikian pula panggilan Tuhan kepada kita masing-masing, baik sebagai imam, biarawan/wati, berkeluarga, atau melayani sebagai awam, semuanya merupakan anugerah yang indah dan luhur. Kita semua adalah murid Yesus yang dipilih dan diberi kuasa yang sama melalui Roh KudusNya. Waspadalah terhadap kecenderungan jahat yang ada dalam diri kita, yakni kebencian, kemarahan, dendam, kesombongan dan keinginan yang tidak teratur yang bisa menghambat perjalanan kita menuju pada Bapa.

(Sr. Jeanne, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---