Pasrah Kepada Tuhan
Kamis 16 Jul 2020Hari Raya St. Perawan Maria dari Gunung Karmel (O.Carm) `Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu` (Mat 11 : 28) (O.Carm); 1Raj 18:42-45. Mzm 14 (15):1-4
Yes 26:7-9.12.16-19. Mzm 102:13-18.19-21;Mat 11:28-30 ---o---
Betapa sedihnya hati seorang ibu apabila melihat anaknya sendiri mengalami penderitaan yang amat dahsyat. Hal inilah yang juga dirasakan oleh Bunda Maria ketika melihat Yesus tergantung di atas salib. Entah seberapa besar kepedihan yang ia rasakan ketika menyaksikan Puteranya menderita di kayu salib. Namun, semuanya ia terima dalam penyerahan yang total kepada Allah, seperti yang Maria sampaikan kepada Malaikat Gabriel, `Aku ini adalah hamba Tuhan, jadilah padaku menurut perkataanmu itu` (Luk 1:38).
Ketika kita mengalami penderitaan dalam hidup kita, apakah kita selalu mengingat kehadiran Allah dalam hidup kita? Mungkin seringkali kita mengeluh kepada Allah, mengapa saya mengalami semuanya ini. Kita melupakan satu hal, bahwa Allah selalu menginginkan yang terbaik bagi kita, walaupun mungkin rencana-Nya tidak bisa kita pahami sepenuhnya. Dalam situasi demikian, hendaknya kita meneladan Bunda Maria dalam sikap kepercayaan dan kepasrahan total kepada Allah, seraya selalu berharap bahwa Allah memberikan yang terbaik bagi kita.
Santa Perawan Maria dari Gunung Karmel, doakanlah kami semua yang berlindung di bawah naungan skapulir suci dan mantol keibuanmu. (Rm. Josemara Caritas, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.