Gandum yang Baik

Minggu 19 Jul 2020

Hari Minggu Biasa XVI

`Hal Kerajaan Sorga itu seumpama orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya` (Mat 13:24)

Keb 12:13.16-19. Mzm 86:5-6.9-10.15-16; Rm 8:26-27 Mat 13:24-43 atau Mat 13:24-30
---o---

Dewasa ini umat Kristiani menghadapi banyak tantangan dan godaan besar. Ada dua sifat manusia yang bertolak belakang: manusia jahat dan manusia baik. Keduanya harus hidup bersama-sama sampai saatnya tiba.

Hal Kerajaan Surga bagaikan seorang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya (bdk. Mat 3:24). Yesus menekankan bahwa yang ditaburkan adalah benih gandum yang akan memberikan hasil yang baik. Iblis memang sengaja mengacaukan bahkan menggagalkan rencana Allah. Iblis memilih benih lalang, karena sangat mirip dengan gandum, sehingga sulit dibedakan. Itulah sebabnya sang penabur melarang hambanya mencabut lalang pada saat pertumbuhan, karena kemungkinan besar gandumnya pun ikut tercabut.

Yesus mengajarkan dalam perumpamaan ini supaya kita waspada dan berhati-hati. Dalam situasi dan keadaan tertentu mungkin sulit membedakan mana kawan, mana lawan; mana yang beriman sejati, mana yang tidak. Namun orang-orang benar harus setia, seperti gandum yang baik, bertahan sampai musim menuai. Sebab yang pasti kelak dalam penghakiman-Nya, semua dibukakan. Setialah kepada Tuhan supaya bertumbuh dalam iman! Dengan demikian hidup kita membawa pengaruh yang baik kepada sesama.

(Rm. Marsianus, CSE)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---