Kepastian atau Kebimbangan?

Senin 03 Agust 2020

`Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?` (Mat 14:31)

Yer 28:1-17; Mzm 119:29.43.79-80.95.102; Mat 14:22-36
---o---

Pernahkah Anda meminta peneguhan atau tanda dari Tuhan, meminta kepastian dari Tuhan`benarkah ini rencana Tuhan? Benarkah itu Engkau, Tuhan? Petrus pun mengatakan hal yang sama, `Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air` (Mat 14:28). Hal seperti ini tidaklah salah, karena dengan demikian kita secara sadar mengingat bahwa Tuhan hadir dan ada di dalam setiap situasi yang kita alami, khususnya saat kita mengalami kegelapan dan Tuhan seolah-olah sangat jauh dari kita.

Akan tetapi, kita pun sering seperti Petrus yang kurang percaya dan bimbang, padahal Tuhan sudah menjawab permintaan Petrus yang meminta suatu peneguhan. Petrus, yang sedang berjalan di atas air, menjadi ketakutan ketika ia merasakan tiupan angin sehingga ia bimbang dan tenggelam.

Di saat kita bimbang, hati dan pikiran kita terpecah.; kita tidak lagi secara penuh percaya kepada Tuhan. Kita tidak lagi mengandalkan Tuhan, tetapi memilih mengandalkan pikiran dan kekuatan kita sendiri.

Tuhan memberikan jawaban yang pasti, sebagaimana Ia menjawab Petrus, namun kita sering menanggapi kepastian Tuhan dengan ketidakpastian kita, sehingga akhirnya kita jatuh. Mari, kita berjalan dalam iman yang hidup, bahwa bersama Dia kita akan sampai pada keselamatan.

(Sr. M. Marleine, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---