Gembala yang Baik
Rabu 19 Agust 2020Pfak St. Yohanes Eudes, Imam Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku (Mzm 23:1) Yeh 34:1-11; Mzm 23:1-6; Mat 20:1-16 ---o---
Ayat ini sangat familiar, bukan? Justru karena begitu familiarnya, jangan sampai Anda kehilangan makna dari ayat ini.
Gembala yang baik mengenal domba-dombanya. Ia membimbing, menjaga, melindungi dan memenuhi kebutuhan domba-dombanya. Gembala yang baik juga mengenal domba-dombanya satu per satu. Dombadombanya pun mengenal suaranya dan mengikuti dia (bdk. Yoh 10:3-4). Demikian pula bila ada domba yang terluka, sang gembala akan membalut lukanya dan menggendongnaya. Bahkan, bila ada domba yang hilang dan tersesat, sang gembala tidak segan-segan meninggalkan kawanan dombanya demi mencari satu domba yang hilang ini (bdk. Luk 15:4-5).
Tuhan adalah gembala kita yang sangat baik.
Renungkanlah hal ini sungguh-sungguh. Sadarilah betapa beruntungnya kita memiliki Dia sebagai gembala yang sangat mengenal dan mencintai kita. Dia tidak akan membiarkan kita hilang dan tersesat. Dia telah memberikan semua yang Ia miliki, bahkan hidup-Nya sendiri, demi keselamatan kita, supaya kita semua boleh menikmati kebajikan dan kemurahan-Nya, serta berdiam di rumah-Nya sepanjang masa.
Apa balasan kita terhadap kasih dan kemurahan Sang Gembala Baik ini? (Sr. M. Angellita, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.