Teruslah Berjuang

Senin 16 Nop 2020

Pfak St. Margarita dari Skotlandia
Pfak St. Getrudis, Perawan

Maka mereka, yang berjalan di depan, menegor dia supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: `Anak Daud, kasihanilah aku!` (Luk 18:39)

Why 1:1-4; 2:1-5; Mzm 1:1-4.6; Luk 18:35-43
---o---

Dalam hidup sehari-hari, tentu semua orang memiliki perjuangan masing-masing, sama se-perti kisah orang buta dalam Injil hari ini, ia berjuang untuk memohon belas kasihan kepada Yesus, karena ia tahu bahwa Yesus mampu menyembuhkan matanya yang buta. Namun ternyata orang yang berada di sekitarnya merasa terganggu dengan teriakannya, sehingga mereka menyuruhnya diam. Tetapi satu hal yang menakjubkan adalah dia tidak menyerah dengan tantangan itu, ia terus berseru, bahkan dengan suara yang lebih keras, tidak peduli dengan apa yang terjadi disekitarnya, yang penting Yesus mendengarkan seruannya.

Setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk menghadapi perjuangan hidupnya. Yesus hari ini mau menunjukkan pada kita salah satu bentuk perjuangan yang dapat berbuah manis.

Marilah kita meneledan orang buta ini untuk terus berjuang mencari Yesus dan datang kepada-Nya dan berseru memohon belas kasihan-Nya, karena Dia mampu memulihkan dan menyembuhkan kita, jangan fokus dan berhenti kepada masalah, tetapi teruslah berjuang karena Ia pasti menolong kita dan melakukan yang terbaik seturut kehendakNya.

(Sr. M.Anissia, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---