Jauh dan Dekat
Senin 14 Des 2020Pesta St. Yohanes dari Salib
Imam dan Pujangga Gereja (OCarm) Aku melihat dia, tetapi bukan sekarang; aku memandang dia, tetapi bukan dari dekat (Bil 24:17) Bil 24:2-7. 15-17; Mzm 24:4-9; Mat 21:23-27
(OCarm) Yes 43:1-5; Mzm 138 (139): 1-3.5-7.1012; Rm 8:14-18. 28-30; Yoh 17:11.17-26 ---o---
Aku melihat dia, tetapi bukan sekarang; aku memandang dia, tetapi bukan dari dekat. Nubuat Bileam ini menggiring kita pada sebuah kerin-duan yang sangat mendesak untuk segera bertemu deng-an Mesias yang dijanjikan itu. Tetapi kerinduan itu ma-sih terhalang oleh jarak dalam diri seseorang, sedangkan kerinduan itu membangun sebuah ruangan yang me-mungkinkan kita semua untuk bisa sampai ke sana. Di dalamnya kita menyadari siapa sesungguhnya kita dalam pandangan Tuhan.
Hati yang bertobat adalah hasil dari proses saat berada di dalam ruangan itu. Perlu bagi kita semua untuk masuk ke dalam ruangan itu, masa dalam minggu Advent yang keIII ini sudah semakin singkat, pertobatan yang sejati membuat kita akan segera memandang wajah Sang Mesias yang kita rindukan. Ataukah kita sama juga dengan para imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi, yang terus menerus menolak untuk percaya ke-pada Yesus yang sudah berada di hadapan mereka.`Orang yang bersih tangannya dan murni hatinya, yang tidak menyerahkan dirinya kepada penipuan, dan yang tidak bersumpah palsu,... itulah angkatan orangorang yang menanyakan Dia, yang mencari wajah-Mu, ya Allah Yakub.`(Mzm 24:4.6) Pertanyaan untuk kita renungkan, siapakah kita ini? (Sr. M. Brigitta, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.