MELIHAT ALLAH
Rabu 03 Feb 2021Pfak St. Blasius, Uskup dan Martir
Pfak St. Ansgarius, Uskup ... Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita? (Mrk 6:3) Ibr 12:4-7.11-15; Mzm 103:1-2.13-14.17-18 ; Mrk 6:1-6 ---o---
Kita semua memiliki indra penglihatan. Sejak kita masih kecil penglihatan kita dari hari ke hari terus bertambah, bahkan seorang yang beranjak dewasa mampu melihat jauh kepada masa depannya.
Jemaat yang besar jumlahnya, takjub mendengar dan melihat pengajaran Yesus. Tetapi akhirnya mereka kecewa dan menolak, karena melihat dan mengenal siapa orang-orang di belakang Yesus, mereka tidak bisa melihat siapa sebenarnya Yesus.
Jika di dalam kehidupan sehari-hari kita juga terus melihat kepada hal yang dangkal, kita sibuk bagaimana bisa kaya, punya mobil mewah, istri cantik, anak berhasil dll, maka kita tidak akan pernah melihat kepada hal yang abadi, yang seharusnya menjadi harapan kita. Kita perlu memiliki mata yang kontemplatif dalam hidup kita, yaitu mata yang mampu memandang Tuhan di dalam setiap peristiwa hidup dan dalam alam ciptaan-Nya.
Dengan cara yang sederhana mari kita mulai dengan, `Berusaha hidup damai dengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan` ( Ibr 12:14). (Sr. M. Brigitta. PKarm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.