KERENDAHAN HATI, JALAN TOL MENUJU KEKUDUSAN
Senin 07 Jun 2021`Berbahagialah orang yang miskin di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. (Mat 5:3) 2Kor 1:1-7; Mzm 34:2-9; Mat 5:1-12 ---o---
Hari ini Tuhan Yesus memuji orang yang bersemangat miskin, artinya orang yang rendah hati. Kerendahan hati adalah dasar dari segala kebajikan. Jikalau orang rendah hati maka ia akan terlindung dari segala bahaya, tetapi jika tidak ia akan mudah dikuasai oleh si iblis. Sehingga di zaman sekarang ini banyak orang jatuh dalam dosa kesombongan, banyak ciptaan manusia yang sudah tidak sesuai dengan hukum Tuhan.
Di zaman sekarang ini, kita mengenal sosok St. Theresia dari Lisieux. Seorang kudus besar. Ia sadar bahwa tanpa Allah, ia tidak dapat melakukan apaapa. Ia berkata, `Allah yang baik memberikan kepadaku apa yang kubutuhkan. Aku tidak pernah melakukannya seorang diri`. Kerendahan hati St. Theresia inilah yang menghantarkannya pada kekudusan. Inilah kebajikan pertama yang harus kita pelajari dalam sekolah Kristus yaitu kerendahan hati.
Allah adalah sumber segala rahmat. St.Agustinus yang dikenal dengan sebutan Doctor Gratiae mengatakan bahwa segalanya adalah rahmat. Kita tidak dapat berbuat apa-apa tanpa rahmat Allah. Sudahkah dalam kehidupan sehari-hari, kita menyertakan Yesus dalam setiap apapun yang kita lakukan? Ataukah hanya mengandalkan diri sendiri? (Sr. M. Ellen P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.