MENYELAMATKAN ATAU MEMBINASAKAN
Jumat 02 Jul 2021Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan (Mat 9:!3) Kej 23:1-4.19;24:1-8.62-67; Mzm 106:1-5 ; Mat 9:9-13 ---o---
Belas kasihan semakin langka di zaman ini. Manusia lebih suka yang penting aku happy. Saya teringat masa lalu yang begitu kreatif. Ketika saya melakukan suatu kesalahan baik sengaja atau tidak, mama mengatakan, `Nak, jangan Nakal lagi ya. ` Maka seketika itu juga saya berniat berbuat kesalahan lagi agar menjengkelkan mama, karena saya merasa dihakimi dan dicela. Sebaliknya, ketika mama bersabar dengan kelemahan saya, maka segera saya sadari kesalahan itu dan mau memperbaiki diri untuk membalas kemurahan hati mama karena tidak marah.
Banyak hal serupa yang saya temukan dalam kehidupan seorang anak, suami, atau istri, yang mengalami kegagalan atau kejatuhan, dan menjadi semakin terpuruk karena merasa dihukum dan dihakimi. Akan tetapi ketika mereka menemukan figur yang mengampuni, menerima dan mencintai mereka apa adanya, maka mereka mau berubah dan dapat bangkit kembali. Belaskasih mengubah banyak hal.
Mari, kita belajar dari firman Tuhan ini niscaya kita akan menyaksikan betapa dahsyatnya belas kasih itu. Berbelas kasihan untuk menyelamatkan atau untuk membinasakan? Pilihan ada di tangan kita sekarang! (Sr. M. Marina, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.