GODAAN INGATAN
Senin 02 Agust 2021Pfak St. Eusebius Vercelli, Uskup
Pfak St. Petrus Yulianus Eymard, Imam `Siapakah yang akan memberi kita makan daging? ( Bil 11:4b) Bil 11:4-15; Mzm 81:12-17; Mat 14:13-21 ---o---
Di tengah perjalanan di padang gurun menuju tanah terjanji, bangsa Israel mengeluh kepada Tuhan mengenai makanan. Mereka mengingat masa saat tinggal di Mesir dimana mereka dapat makan daging. Bangsa Israel lebih memilih untuk tinggal di Mesir asalkan makan daging dibandingkan berjalan bersama Tuhan dalam ketidakpastian di padang gurun.
Kita telah meninggalkan dosa melalui pembaptisan dan sakramen tobat. Tetapi di dalam perjalanan hidup rohani, kita seringkali digoda untuk menengok ke belakang, mengingat-ingat kembali kenyamanan duniawi yang pernah kita rasakan. Tentu setan tidak suka kita meninggalkan dosa, sehingga mulai menggoda dengan ingatan kita.
Godaan untuk kembali kepada kenikmatan-kenikmatan semu, harus secara tegas ditolak. Yesus bersabda `Setiap orang yang siap untuk membajak tetapi menoleh ke belakang, tidak layak untuk Kerajaan Allah` (Luk 9:62). St. Yohanes Salib juga berkata bahwa ingatan kita, perlu dimurnikan dengan pengharapan. Maka di saat godaan itu muncul, tetaplah berharap kepada Allah yang akan memberikan kenikmatan surgawi yang sejati. (Sr. M. Louisa, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.