MENDENGARKAN DENGAN BAIK
Senin 20 Sep 2021Pw St. Andreas Kim Taegon,Imam dan St. Paulus Chong Hasang, dan kawan-kawan Martir Korea Karena itu, perhatikanlah cara kamu mendengar (Luk 8:18a) Ezr 1:1-6; Mzm 126:1-6; Luk 8:16-18 ---o---
Dalam hidup sehari-hari, cara kita mengdengarkan sangat menentukan tindakan dan hidup kita. Contoh, kita tidak bisa menjadi seorang yang baik dan sukses kalau kita tidak mau mendengar nasihat-nasihat baik dari orangtua, guru, atasan, atau pimpinan kita. Demikian juga dalam hidup rohani. Kita tidak dapat hidup dan menghasilkan buah baik kalau tidak mendengar Sabda Tuhan dengan baik.
Kata Yesus kepada kita `Perhatikanlah cara kamu mendengar` (ay.18). Yesus mengingatkan kita untuk mendengarkan dengan baik Sabda Allah yang disampaikan-Nya. Sabda seperti pelita yang dinyalakan oleh Yesus. Maka, kita-orang-orang Kristen tidak boleh menutupi atau menyembunyikan pelita, supaya terangnya bisa dilihat oleh orang-orang luar (orang-orang belum percaya) yang bergabung menjadi pengikut-pengikut Yesus.
Yesus menaburkan benih Sabda atas kita semua, siapa saja yang mendengarkan dengan baik, akan berbuah banyak seperti St. Andreas Kim Taegon dkk yang kita peringati hari ini. Sebaliknya orang yang ti dak mendengarkan dengan baik, akan kehilangan segala-galanya. Pertanyaan bagi kita adalah `saya mau yang mana?`. Jangan salah memilih saudara! (Sr. M. Hanna, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.