KERENDAHAN HATI

Kamis 16 Des 2021

Hari Biasa Pekan III Adven

`Di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak ada seorang pun yang lebih besar daripada Yohanes.... (Luk 7:28)

Yes 54:1-10 .Mzm 30:2.4-6.11-13; Luk 7:24-30
---o---

Sebelum Yesus mulai mewartakan Kerajaan Allah, Yohanes Pembaptis sudah lebih dahulu mempersiapkan kedatangan-Nya. Dia berseruseru supaya orang-orang bertobat dan memberi diri di-baptis dan dosa mereka akan diampuni. Ada macammacam status orang yang mendengarkan Yohanes. Ada pemungut cukai, orang Farisi dan juga ahli Taurat. Para pemungut cukai memberikan diri untuk di-baptis. Sementara orang-orang Farisi dan ahli Taurat tidak mau dibaptis. Dengan demikian mereka menolak keselamatan yang ditawarkan Allah kepada mereka.

Dalam ayat 28, kita dapat melihat kerendahan hati sebagai syarat penting orang dapat mempersiapkan diri untuk menerima keselamatan Tuhan. Yesus menegaskan hal ini melalui pribadi Yohanes Pembaptis yang rendah hati (bdk. Luk 3:15-16). Namun, yang terkecil dalam Kerajaan Allah lebih besar daripadanya. Dari sini kita dapat melihat nilai kerendahan hati. Dia yang rendah hatilah menjadi yang terbesar dalam Kerajaan Allah, sebab kerendahan hatinya memampukan dia menerima kedatangan Yesus yang menyelamatkan. Marilah kita mohon agar Tuhan menganugerahkan rahmat kerendahan hati, agar kita pun siap menerima kelahiran-Nya secara baru dalam hidup kita.

(Sr. M. Faustiana, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---