KELUARGA KUDUS NAZARETH: TELADAN HIDUP

Minggu 26 Des 2021

Pesta Keluarga Kudus, Yesus, Maria, dan Yusuf
Hari Kedua dalam Oktaf Natal

...dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka (Luk 2:51)

1Sam 1:20-22.24-28; Mzm 84:2-3.5-6.9-10; 1Yoh 3:1-2.21-24; Luk 2:41-52
---o---

Pada hari Minggu sebelum pandemi Covid 19, saya bertemu dengan pasangan suami isteri yang mengungkapkan kesedihan mereka, `Mungkinkah menjadi keluarga kudus?`

Hari ini kita merayakan Pesta Keluarga Kudus. Mengapa keluarga Santo Yosef dan Bunda Maria disebut Keluarga Kudus? Apakah karena tidak pernah ada percekcokan atau kesalahpahaman di antara mereka?

Mereka disebut Keluarga Kudus karena Yesus hadir di antara mereka. Ia hadir di dunia dan lahir dalam sebuah keluarga, Santo Yosef dan Bunda Maria. Dalam keluarga inilah Allah berkenan menjadi seorang bayi mungil. Kehadiran dan kelahiran Yesus meng-uduskan keluarga ini serta mengantar orang lain (para gembala di padang dan para Majus) kepada perjumpaan dengan Allah. Yesus Kristus adalah bukti terbesar kasih Allah kepada manusia (bdk. Yoh 3:16-18).

Keluarga menjadi `Bait Suci` yaitu tempat perjumpaan manusia dengan Allah. Marilah, kita lahirkan Yesus Kristus dalam keluarga kita sehingga setiap anggota keluarga kita berjalan menuju Allah. Semoga kelahiran Yesus Kristus memberikan damai dan sukacita bagi keluarga kita.

(Sr. M. Sesilia L, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---