MENGGUNAKAN `MULUT` KITA DENGAN BIJAKSANA
Sabtu 26 Feb 2022Awasilah mulutku, ya TUHAN, berjagalah pada pintu bibirku! (Mzm 141:3) Yak 5:13-20; Mzm 141:1-3. 8; Mrk 10:13-16 ---o---
Mulut kita seperti pedang bermata dua, kita bisa memuji dan menyembah Tuhan melalui mulut kita; kata-kata yang kita ungkapkan bisa memberi semangat kepada sesama namun juga dapat `membunuh` sesama.
Internet menjadi `mulut` orang zaman sekarang. Melalui internet kita dapat mengungkapkan ide-ide dan pendapat kita, termasuk juga membicarakan orang lain. Bahkan sekarang banyak orang tidak peduli kebenaran lagi, mereka hanya membaca suatu berita atau pesan dan langsung meneruskannya begitu saja kepada orang lain, bahkan tanpa membacanya terlebih dahulu. Tentu saja, hal ini dapat berakibat fatal dan merugikan bagi kehidupan pribadi yang diviralkan, komunitas, bahkan suatu negara, termasuk juga didalamnya kehidupan Gereja Katolik Universal.
Marilah kita refleksikan, apakah kita menggunakan `mulut` kita dengan bijaksana? Kita mencari kebenaran dan mengungkapkan kebenaran atau kita hanya ikut-ikutan saja?
Mari kita mohon rahmat Tuhan agar dapat menggunakan `mulut` kita dengan bijaksana dan dapat membawa kebaikan kepada sesama kita. (Sr. M. Ivanna, P. Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.