SELURUH HIDUPKU ADALAH MUKJIZAT

Senin 28 Mar 2022

Hari Biasa Pekan IV Prapaskah

Maka kata Yesus kepadanya: `Jika kamu tidak melihat tanda dan mukjizat, kamu tidak percaya.` (Yoh 4:48)

Yes 65:17-21; Mzm 30:2.4-6.11-13; Yoh 4:43-54
---o---

Iman bukan soal percaya akan apa yang dilihat oleh mata, tetapi justru percaya pada apa yang tidak dapat dilihat oleh mata jasmani manusia, namun dapat dilihat dengan mata iman. Yesus bersabda `Jika kamu tidak melihat tanda dan mukjizat, kamu tidak percaya.` Bagaimana dengan kita dalam kehidupan sehari-hari, dalam menghadapi sakit penyakit, dalam menghadapi berbagai kesulitan dan penderitaan hidup, apakah kita tergolong orang yang seperti dikatakan Yesus di atas? Apakah kita selalu meminta tanda dan mukjizat kepada Yesus tanpa sungguhsungguh menyadari dan melihat dengan mata iman bahwa di balik setiap tantangan hidup, Yesus tetap ada bagi kita, Dia menyatakan kuasa kasih dan kehadiran-Nya yang nyata dalam hidup kita.

Ketika kita hanya meminta dan mencari tanda dan mukjizat yang menurut kacamata indrawi kita besar, akhirnya kita tidak lagi menyadari, melihat dan mensyukuri mukjizat-mukjizat yang lebih besar yang selalu Tuhan nyatakan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu kehadiran-Nya yang nyata dalam lubuk hati kita terdalam, dan bahkan sadar atau pun tidak, seluruh kehidupan kita adalah suatu tanda nyata akan kasih dan kuasa Tuhan yang melampaui segalanya. Suatu mukjizat besar yang perlu kita sadari dan syukuri.

(Sr. M. Enrika, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---