MENJADI PEWARTA SEJATI
Rabu 11 Mei 2022Hari Biasa Pekan IV Paskah Jadi apa yang Aku katakan, Aku menyampaikannya sebagaimana yang difirmankan oleh Bapa kepada-Ku (Yoh 12:50b) Kis 12:24 -13:5 Mzm 67:2-3.5-6.8 Yoh 12:44-50 ---o---
Yesus adalah seorang pewarta sejati. Ia berjalan dari kampung ke kampung bukan untuk mewartakan kehebatan diri-Nya. Ia juga tidak mengejar popularitas dalam setiap pewartaan-Nya. Ia sadar bahwa Ia hanyalah sarana yang dipakai oleh Bapa-Nya untuk melaksanakan karya pewartaan. Kesadaran ini membuat Yesus selalu tampil dengan penuh kerendahan hati, sekalipun sesungguhnya Ia adalah Anak Allah.
Seluruh pewartaan Yesus berasal dari firman BapaNya. Ia mengetahui semua firman Bapa sebab Ia setia menjaga kedekatan relasi antara diri-Nya dengan Bapa. Ia menjumpai Bapa dalam kesunyian dan membuka diri terhadap sapaan firman.
Sebagai pengikut Kristus, berkat sakramen Baptis yang sudah kita terima, maka kita dipanggil untuk melibatkan diri dalam karya pewartaan Gereja. Seorang pewarta sejati pertama-tama mesti membuka diri terhadap sapaan firman Tuhan, merefleksikan dan menghayatinya dalam kehidupan sehari-hari. Menerangi seluruh hidup dengan firman Tuhan lalu mewartakan firman tersebut kepada sesama bukan untuk kepentingan popularitas diri sendiri, melainkan untuk kemuliaan nama Tuhan dan keselamatan banyak orang. (Sr. M. Philomena, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.