MEMELIHARA DAN MEMPERTAHANKAN IMAN
Rabu 01 Jun 2022Pw St. Yustinus, Martir Karena itu jagalah dirimu dan jagalah seluruh kawanan (Kis 20:28) Kis 20:28-38 Mzm 68:29-30.33-36 Yoh 17:11-19 ---o---
Hidup seseorang di dunia tidaklah kekal. Pada akhirnya manusia harus kembali kepada Allah, Sang Pencipta, baik yang percaya atau tidak percaya.
Manusia akan mempertanggungjawabkan semua perbuatannya di hadapan Allah. Inilah alasan bagi manusia untuk hidup sesuai dengan yang dikehendaki oleh Allah. Iman kepada Allah menjadi dasar penting bagi kita untuk dapat menjalankan norma Kristiani dengan harapan akan keselamatan kekal yang telah dijanjikan oleh Kristus sendiri. Iman menjadi kunci utama hidup Kristiani yang perlu dipelihara.
Kristus sendiri yang pertama-tama memelihara iman murid-murid-Nya agar tetap berada dalam kesatuan dengan Bapa dan Diri-Nya (Yoh 17:11b). Kemudian iman tersebut terus dipelihara dan diwariskan melalui Gereja kepada kita hingga sekarang. Sepanjang sejarah Gereja, sudah tidak terhitung jumlah orang kudus yang rela mati demi mempertahankan iman akan Kristus. Santo Yustinus (100-166M), salah satunya yang lebih mempertahankan imannya daripada harus menyangkalnya. Kesaksian para martir telah meneguhkan kita, bahwa iman akan Kristus layak dipertahankan dalam situasi sulit apapun. Jadi janganlah kita sampai menggadaikan iman kita demi hal-hal yang sifatnya sementara selama hidup di dunia ini dengan menukarnya demi jabatan, uang, dsb. (Fr. Bonaventura de Cordis Iesu, CSE) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.