HIDUP SESUAI KEHENDAK ALLAH

Kamis 09 Jun 2022

Pfak St. Efrem, Diakon dan Pujangga Gereja

Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu... (Mat 5:20)

1Raj 18:41-46 Mzm 65:10-13 Mat 5:20-26
---o---

Saat Allah menciptakan manusia, Ia punya rencana dan tujuan, maka Ia menciptakan secitra dengan gambar-Nya. Gambar yang dihidupi oleh kasih sejati, karena Allah Sang Pencipta adalah kasih.

Saat ini dunia sedang berduka, bukan hanya karena pandemi saja, melainkan karena peperangan, ekonomi, perampasan, penghakiman, dan penekanan kepada sesama yang tak berdaya di dunia, keluarga bahkan kaum religius. Seperti tertulis dalam perintah Tuhan yang kelima, `Jangan membunuh`. Pembunuhan bisa terjadi pada para martir, tetapi terlebih karena kata-kata kasar, fitnah, iri hati, dan menghakimi sesama yang belum tentu benar, seperti yang dilakukan kaum Farisi dan ahli-ahli Taurat.

Mereka menjalankan hukum hanya di permukaan saja. Hidup keagamaan mereka hanya dilandasi kemunafikan dan kepura-puraan. Mereka puas karena telah menjalankan segala peraturan dan hukum tetapi menyimpang dari jalan kasih dan kebenaran. Yesus memanggil kita untuk menjalankan hidup keagamaan kita dengan jalan kasih, hidup berdampingan satu sama lain, saling menolong dan menguatkan bukan dengan merampas dan menekan sesamanya tetapi sesuai dengan ajaran kasih.

(Sr. Jeanne, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---