MELAKUKAN APA YANG KITA KATAKAN

Sabtu 20 Agust 2022

Pw St. Bernardus, Abas dan Pujangga Gereja

Turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka...(Mat 23:3)

Yeh 43:1-7; Mzm 85:9-14; Mat 23:1-12
---o---

Para ahli Taurat dan orang-orang Farisi adalah kaum terpandang di kalangan masyarakat pada zaman Yesus. Mereka memiliki banyak pengetahuan dan mengajarkannya kepada masyarakat. Namun, pengajaran yang mereka berikan tidak diimbangi dengan kesaksian hidup mereka setiap hari. Artinya, mereka tidak melakukan segala sesuatu yang mereka katakan. Cara hidup seperti inilah yang dikecam oleh Yesus.

Sebagai pengikut Yesus, kita dipanggil menjadi pewarta, bukan hanya melalui kata-kata, melainkan juga melalui kesaksian hidup dalam pergaulan dengan sesama. Kebanggaan seorang pewarta tidak hanya diukur sejauh mana dia pandai mengukir kata-kata indah dan cakap mengkomunikasikannya kepada sesama, tetapi juga setia menghidupi bahan pewartaannya dalam kehidupan nyata. Keduanya harus berjalan seimbang.

Kita perlu belajar dari Yesus, Sang Pewarta sejati. Yesus berbicara tentang kasih, pengampunan, keadilan, dan kemurahan hati serta setia menghidupinya dalam kehidupan. Artinya, sesuatu yang menjadi bahan nasihat harus saya hidupi terlebih dahulu.

(Sr. M. Stefani, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---