MELAKUKAN SEGALANYA DEMI CINTA PADA TUHAN

Selasa 04 Okt 2022

Pw St. Fransiskus dari Assisi

Sedang Marta sibuk sekali melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata: `Tuhan, tidakkah Engkau peduli (Luk 10:40)

Gal 1:13-24; Mzm 139:1-3.13-15; Luk 10:38-42
---o---

Yesus menjawab `keluhan` Martha mengenai Maria yang duduk saja, sedangkan Martha sibuk melayani Yesus dan rombongan yang menyertai-Nya. `Martha, Martha, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara, tetapi hanya satu yang perlu, Maria telah memilih yang terbaik yang tidak akan diambil daripadanya`. Kata negative yang disebutkan Yesus adalah `kuatir` dan `menyusahkan diri` dengan banyak perkara artinya dalam bekerja ia tidak mengarahkan hatinya kepada Tuhan sehingga dipenuhi kekuatiran dan tampaknya tidak menyusun prioritas pekerjaannya. Sehingga akhirnya kewalahan dan mengeluh karena melihat Maria tidak ikut sibuk bersamanya.

Kitapun sering terlalu memusatkan diri pada pekerjaan, akhirnya kitapun kelelahan dan mudah jatuh dalam iri hati, marah-marah dan jengkel terhadap orang lain yang tidak sesibuk kita. Kita lupa bahwa seharusnya pekerjaan itu kita lakukan untuk menyenangkan Tuhan, bukan sekedar mengejar target. Kita kehilangan rahmat. Karena itu, baiklah bila kita menyadari bahwa segala sesuatu yang kita perbuat, kita lakukan demi kasih kepada Yesus maka semuanya akan mejadi lebih bernilai untuk keabadian dan kita pun dapat menyelesaikannya dengan hati yang gembira.

(Fr. Gregorius Maria, CSE)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---