DIA MEMAHKOTAI DENGAN KASIH SETIA DAN RAHMAT

Rabu 07 Des 2022

Pw St. Ambrosius, Uskup dan Pujangga Gereja

Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan (Mat 11:30)

Yes 40:25-31; Mzm 103:1-4.8.10; Mat 11:28-30
---o---

Beban dosa itu berat dan kuk yang tidak enak ialah untuk tunduk kepada perhambaan bendabenda fana, sebagaimana dijelaskan oleh Bapa Gereja Santo Gregorius. Namun tidaklah demikian dengan kuk Tuhan Yesus, kata Bapa Gereja Santo Rabanus `Kuk Kristus ialah Injil Kristus,`. Dan Injil Kristus adalah kabar sukacita dan keselamatan, kebenaran yang menguduskan dan memerdekakan kita. Hari ini Tuhan Yesus kembali mengajak kita untuk datang kepada-Nya, untuk, melepaskan kuk dosa yang menjadikan hidup kita begitu berat. Ia pun mengajak kita, untuk memikul kuk yang dipasang-Nya, yang akan membawa kita sampai kepada tanah air surgawi. Beban-Nya pun ringan, karena, kasih-Nya yang indah memberikan kelegaan, ketenangan, dan kekuatan baru kepada kita.

Oleh sebab itu, marilah kita memikul kuk yang enak yang diberikan oleh Kristus, dan bersama dengan Santo Ambrosius yang kita peringati hari ini: `Marilah kita berpegang teguh kepada-Nya dengan segenap jiwa, hati, dan kekuatan kita, sehingga kita menikmati terang-Nya dan memandang kemuliaan-Nya dan memiliki rahmat sukacita ilahi.`

(Sr. M. Viona, P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---