PANDANGAN YANG MEMBAHAGIAKAN
Sabtu 28 Jan 2023Pw St.Tomas Aquino, Imam dan Pujangga Gereja Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat (Ibr 11:1) Ibr 11:1-2.8-19; MT Luk 1:69-73.75; Mrk.4:35-41 ---o---
Suara Allah telah mempesona Abraham, sehingga ia berani meninggalkan segalanya untuk Allah. Sekalipun berjalan dalam kegelapan Abraham tetap yakin dan percaya bahwa Allah adalah setia dan senantiasa menyertainya. Abraham harus meninggalkan negerinya, sanak saudaranya dan rumah bapaknya.
Perjumpaan dengan Allah secara pribadi menjadi kekuatan bagi kita untuk semakin percaya kepada Allah. Tanpa perjumpaan dengan-Nya, maka iman, harapan dan cinta kita kepada Allah hanyalah sebuah teori dan omong kosong saja. Kita akan mudah terombang ambing di tengah gelombang lautan dunia ini. Sebaliknya, jika kita memiliki persatuan dengan Allah, seperti Abraham dengan Allah, maka kita akan hidup dalam kebahagiaan-Nya. Allah `Maha hadir` bagi kita.
Sudahkah kita membiarkan Allah untuk menguasai diri kita dan berkarya melalui kita? Mari kita lepaskan segala sesuatu yang kita pertahankan yang membuat hati kita berat, takut dan khawatir. Semua badai hidup akan tenang kembali, bila kita selalu menyadari bahwa Allah hadir dalam hidup kita. (Sr. M. Brigitta, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.