FIRMAN YANG MEMBAHAGIAKAN
Sabtu 23 Sep 2023Pw St. Padre Pio dari Pietrelcina, Imam Yang jatuh dalam semak duri ialah orang yang telah mendengar firman itu, dan dalam pertumbuhan selanjutnya mereka terhimpit oleh kekuatiran..., sehingga mereka menghasilkan buah yang matang (Luk 8:14) 1Tim 6:13-16 Mzm 100:2-5 Luk 8:4-15 ---o---
Banyak orang dari kita mendengar firman Tuhan, bahkan membaca dan merenungkannya setiap hari namun tidak menghasilkan buah dalam hidup. Injil hari ini menunjukkan kepada kita pelbagai macam jenis tanah yang menghalangi proses pertumbuhan benih itu. Ada benih yang jatuh dalam semak duri, mereka terhimpit oleh kekuatiran dan kekayaan dan kenikmatan hidup (ay 14). Santo Yohanes dari Salib mengatakan bahwa untuk mencapai persatuan dengan Allah orang harus melepaskan jiwanya dari segala kelekatan-kelekatan (uang, nama, orang, kekayaan, kenikmatan, keinginan, kekuatiran...). Semakin hati kita lepas bebas semakin kita bahagia.
Demikian juga, supaya firman Tuhan bertumbuh dan menghasilkan buah, maka kita harus mengosongkan diri dari segala sesuatu dan membiarkan hati kita diresapi, dituntun oleh firman Tuhan. Dengan demikian firman itu akan mengubah hati kita dan membahagiakan kita. `Yang berbahagia ialah mereka yang mendengar firman Allah dan yang memeliharanya` (Luk 11:28). `Berbahagialah orang yang kesukaannya ialah Taurat Tuhan dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam` (Mzm 1: 2). (Sr. M. Christa P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.