SEBUAH MAKNA BARU

Senin 15 Jan 2024

`Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berpuasa sedang mempelai itu bersama mereka (Mrk 2:19)

1Sam 15:16-23 Mzm 50:8-9;16-17.21.23 Mrk 2:18-22
---o---

Puasa bagi orang Yahudi mencakup banyak makna: untuk pertobatan dan meminta rahmat menantikan kedatangan Sang Juru Selamat atau menunjukan kedisiplinan jiwa, moral dan kesalehan (bdk.Yoel 2, 12-17; Hakim 20,26; Yunus 3:10; Ezra 8:23). Dalam perikop Injil hari ini, kritikan orang Farisi terhadap Yesus mengenai soal puasa disebabkan oleh semangat dan antusiasme akan kesalehan agamawi. Namun bagi Yesus, puasa bukanlah kewajiban yang dipaksakan, dan bukan pula untuk kepentingan diri sendiri. Puasa haruslah tindakan yang ditujukan kepada Tuhan, untuk memperingati `Mempelai Laki-laki yang diambil` yaitu Yesus Kristus sendiri. Dengan demikian Yesus memberi makna yang baru pada aturan dan hukum Taurat. Kita diajak untuk melakukan aturan keagamaan dalam semangat cinta kasih, bukan untuk dilihat orang atau mengeritik, menghakimi orang lain.

(Sr. M. Carmeline P.Karm)

Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
     


Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya. Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.

---