JATUH CINTA KEPADA TUHAN
Sabtu 01 Jun 2024Pw St. Yustinus, Martir Ya Allah, Engkaulah Allahku, aku mencari Engkau, jiwaku haus kepada-Mu, tubuhku rindu kepada-Mu, seperti tanah yang kering dan tandus, tiada berair (Mzm 63:2) Yud 1:20-25 Mzm 63:2-6 Mrk 11:27-33 ---o---
Seseorang yang jatuh cinta pada kekasihnya, pasti akan terus merindukan, mengingat serta berusaha berkomunikasi dan berjumpa dengan kekasihnya. Walaupun sibuk, ia akan memprioritaskan kekasihnya dalam kehidupannya. Demikian pula dengan seseorang yang jatuh cinta kepada Tuhan, ia akan terus mengutamakan Tuhan dan berusaha berelasi denganNya secara mendalam setiap hari. Sebagai bukti cinta yang besar kepada Tuhan, St. Theresia dari Kanakkanak Yesus mengatakan, `Tidak pernah lewat tiga menit bagiku, tanpa mengingat Allah` dan Beato Carlo Acutis mengatakan, `Untuk selalu dekat dengan Yesus adalah rencana hidupku.`
Kerinduan akan Tuhan sesungguhnya ditanamkan dalam setiap jiwa manusia karena manusia diciptakan oleh dan untuk Tuhan. Manusia akan merasa bahagia ketika dapat mengenal dan mencintai Tuhan. St. Agustinus mengatakan, `Gelisahlah hati kami sebelum beristirahat di dalam Engkau.` Tuhanlah yang dapat memuaskan kehausan jiwa kita. Namun, apakah kita sudah sungguh jatuh cinta kepada-Nya sehingga apa pun situasi hidup kita, bahkan dalam kesibukan dan penderitaan, kita tetap merindukan, mengutamakan, dan mengandalkan Tuhan serta menjadikan Tuhan sumber dan tujuan hidup kita? (Sr. M. Dominique Savio, P.Karm) Sumber:
Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"
FB: http://www.facebook.com/renunganpkarmcse
Web: http://www.renunganpkarmcse.com
Terima kasih sudah membaca RenunganPKarmCSE.com. Semoga menjawab kerinduan Saudara/i akan sabda-Nya yang hidup. Dan boleh semakin membawa Saudara/i pada keselamatan melalui sabda-Nya.
Berbahagialah orang yang merenungkan sabda Tuhan siang dan malam.