Maka, Yesus mulai dengan pengampunan, `Damai bagimu, terimalah Roh Kudus, ampunilah dosa.` Baru setelah itu, sebuah tuntutan, `Jangan ragu lagi, tetapi percayalah!` Tomas percaya tidak karena tuntutan, tetapi karena mengalami pengampunan. Petrus mengalami hal yang sama. Demikian dalamnya pertobatannya, hingga bayangan tubuhnya pun memancarkan daya pembebasan dan penyembuhan. Kita tidak bisa membayangkan bagaimana kalau seandainya Allah tidak mengampuni dosa kita, kita pasti binasa. Kerahiman Allah itu menyembuhkan dan menyelamatkan kita, manusia.
Yesus, Engkau sungguh hidup. Kasih setia-Mu kekal abadi. Aku bersyukur atas kerahiman-Mu yang terus ingin menyembuhkan luka-lukaku.
*_Fr. Dionysius, CSE_*
Rabu 03 Jul 2024
Pesta St. Thomas, Rasul
Ef 2:19-22 Mzm 117:1-2 Yoh 20:24-29
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
http://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/JzPU7imlf7p8LCi9xhqiZZ
atau
http://renunganpkarmcse.com/wagrup