Dengan mengijinkan murid-murid-Nya memetik gandum pada hari Sabat karena mereka lapar, Yesus mengembalikan makna hari Sabat yang sesungguhnya. Tidak ada hari libur untuk berbuat kasih, pada hari Sabat sekalipun.
Kita tetap harus mengkhususkan hari Sabat (sekarang adalah hari Minggu). Hari Minggu adalah hari untuk beristirahat dari pekerjaan, mengikuti Misa, menjadikan hari itu lebih istimewa dengan mempersembahkannya kepada Tuhan. Namun, ketika ada hal yang lebih penting (seperti menjaga keluarga yang sakit, menolong orang yang mengalami kecelakaan) ketika kita hendak mengikuti Misa di Gereja, kita tahu pilihan mana yang harus diambil.
*_Vonny_*
Jumat 19 Jul 2024
Yes 38:1-6.21-22.7-8 MT Yes 38:10-12.16 Mat 12:1-8
Sumber:
*Buku renungan harian "SABDA KEHIDUPAN"*
http://www.renunganpkarmcse.com
*Join WA-Grup RenunganPKarmCSE, klik (pilih salahsatu)*
https://chat.whatsapp.com/ExXbG090xHL1rxQfk2kXef
atau
http://renunganpkarmcse.com/wagrup